Idea Transcript
(https://docslide.us/register.html)
(https://docslide.us/)
HOME (HTTPS://DOCSLIDE.US/) LEADERSHIP (HTTPS://DOCSLIDE.US/CATEGORY/LEADERSHIP-MANAGEMENT.HTML) TECHNOLOGY (HTTPS://DOCSLIDE.US/CATEGORY/TECHNOLOGY.HTML) EDUCATION (HTTPS://DOCSLIDE.US/CATEGORY/EDUCATION.HTML) MORE TOPICS (HTTPS://DOCSLIDE.US/CATEGORY.HTML)
Home (https://docslide.us/) / Documents (https://docslide.us/category/documents.html) / Edit 2 (https://docslide.us/documents/edit-2-55b345d060945.html)
Edit 2 Category
RECOMMENDED View
Download
Posted on
REPORT (HTTPS://DOCSLIDE.US/REPORT-COPYRIGHT/EDIT-2-55B345D060945/557202024979599169A2CBC9) Documents (https://docslide.us/category/documents.html) 87 0 23-JUL-2015
Please download to view (https://docslide.us/download/link/edit-2-55b345d060945) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pupuk adalah setiap bahan yang diberikan ke dalam tanah atau disemprotkan pada tanaman dengan maksud menambah unsure hara yang diperlukan oleh tanaman. Pengertian pupuk yang lain adalah
(https://docslide.us/documents/digi-edit-2.html)
digi edit 2 (https://docslide.us/documents/digiedit-2.html) Documents
(https://docslide.us/category/documents.html)
suatu bahan yang diberikan kedalam tanah yang dapat merubah susunan fisik, kimia dan hayati dari tanah sehingga sesuai dengan tuntutan tanaman. Pupuk didefinisikan sebagai material yang ditambahkan ketanah atau tajuk tanaman dengan tujuan untuk melengkapi katersediaan unsur hara. Bahan pupuk yang paling awal adalah kotoran hewan, sisa pelapukan tanaman dan arang kayu. Ekosistem yang belum terjamah oleh peran manusia, mampu menyediakan unsur hara bagi tumbuhan yang hidup di dalamnya. Keadaan di alam bebas dari pengaruh manusia perkembangan tanaman seimbang dengan pelapukan batu-batuan dan pelapukan sisa-sisa organisme, akan tetapi akibat usaha pertanian yang dilakukan manusia sekarang ini menyebabkan proses pencucian hara yang menguntungkan lebih efektif. Hal demikian itu menyebabkan usaha pertanian yang dilakukan memerlukan masukan dari luar, agar terpenuhi kebutuhan hara tanaman
(https://docslide.us/documents/srimahaswamycharitram-2-1edit.html)
SriMahaSwamyCharitram 2 1 Edit (https://docslide.us/documents/srimahaswa 2-1-edit.html) Documents
(https://docslide.us/category/documents.html)
sehingga dapat menghasilkan output secara maksimal. Pemberian masukan dari luar ini dalam pengertian sehari-hari dikenal dengan pemupukan. Secara dari luar pemupukan sebenarnya juga termasuk penambahan bahan-bahan lain yang dapat memperbaiki sifat-sfat tanah misalnya pemberian pesin pada tanah liat, penambahan tanah mineral pada tanah organik, pengapuran dan ameliorasi. 1.2 Tujuan Untuk mengetahui beberapa macam sifat fisik, fungsi serta peran berbagai macam pupuk organik dan anorganik. BAB 2 1 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Manfaat pupuk Berbagai hasil penelitian mengindikasikan bahwa sebagian besar lahan pertanian intensif menurun produktivitasnya dan telah mengalami degradasi
(https://docslide.us/documents/l-editpresentation-2.html)
L Edit Presentation 2 (https://docslide.us/documents/l-editpresentation-2.html) Documents
(https://docslide.us/category/documents.html)
lahan, terutama terkait dengan sangat rendahnya kandungan karbon organik dalam tanah, yaitu 2%. Padahal untuk memperoleh produktivitas optimal dibutuhkan karbon organik sekitar 2,5%. Pupuk organik sangat bermanfaat bagi peningkatan produksi pertanian baik kualitas maupun kuantitas, mengurangi pencemaran lingkungan, dan meningkatkan
(https://docslide.us/documents/spanish-2powerpoint-edit.html)
lahan dan dapat mencegah degradasi lahan. Sumber bahan untuk pupuk organik sangat beranekaragam, dengan
Spanish 2 powerpoint (edit) (https://docslide.us/documents/spanish2-powerpoint-edit.html)
karakteristik fisik dan kandungan kimia yang sangat beragam sehingga pengaruh dari penggunaan pupuk organik terhadap
Documents
kualitas lahan secara berkelanjutan. Penggunaan pupuk organik dalam jangka panjang dapat meningkatkan produktivitas
lahan dan tanaman dapat bervariasi. Selain itu, peranannya cukup besar terhadap perbaikan sifat fisika, kimia biologi tanah serta lingkungan. Pupuk organik yang ditambahkan ke dalam tanah akan mengalami beberapa kali fase perombakan oleh mikroorganisme tanah untuk menjadi humus. Bahan organik juga berperan sebagai sumber energi dan makanan mikroba tanah sehingga dapat meningkatkan aktivitas mikroba tersebut dalam penyediaan hara tanaman. Penambahan bahan organik di samping sebagai sumber hara bagi tanaman, juga sebagai sumber energi dan hara bagi mikroba. Bahan dasar pupuk organik yang berasal dari sisa tanaman sedikit mengandung bahan berbahaya. Penggunaan pupuk kandang, limbah industri dan limbah kota sebagai bahan dasar kompos berbahaya karena banyak mengandung logam berat dan asam-asam
(https://docslide.us/category/documents.html) (https://docslide.us/documents/makalahmatematika-2-edit.html)
Makalah Matematika 2 - Edit (https://docslide.us/documents/makalahmatematika-2-edit.html) Documents
(https://docslide.us/category/documents.html)
organik yang dapat mencemari lingkungan. Selama proses pengomposan, beberapa bahan berbahaya ini akan terkonsentrasi dalam produk akhir pupuk. Untuk itu diperlukan seleksi bahan dasar kompos yang mengandung bahan-bahan berbahaya dan beracun (B3). Pupuk organik dapat berperan sebagai pengikat butiran primer menjadi butir sekunder tanah dalam pembentukan pupuk. Keadaan ini memengaruhi 2 penyimpanan, penyediaan air, aerasi tanah, dan suhu tanah. Bahan organik dengan karbon dan nitrogen yang banyak, seperti jerami atau sekam lebih besar pengaruhnya pada perbaikan sifat-sifat fisik tanah dibanding dengan bahan organik yang terdekomposisi seperti kompos. Pupuk organik memiliki fungsi kimia yang penting seperti :Penyediaan hara dan sulfur) dan makro mikro (nitrogen, fosfor, kalium, kalsium,
(https://docslide.us/documents/othello-2-houredit.html)
Othello 2 Hour Edit (https://docslide.us/documents/othello2-hour-edit.html) Documents
(https://docslide.us/category/documents.html)
magnesium, relatif sedikit. seperti zink, tembaga, kobalt, barium, mangan, dan besi, meskipun jumlahnya 2.2 Pupuk
(https://docslide.us/documents/final-edit-2.html)
Anorganik Pupuk anorganik adalah pupuk yang dibuat oleh pabrik-pabrik pupuk dengan meramu bahan-bahan kimia
Final edit 2 (https://docslide.us/documents/finaledit-2.html)
anorganik berkadar hara tinggi. Misalnya urea berkadar N 45-46% (setiap 100 kg urea terdapat 45-46 kg hara nitrogen) (Lingga dan Marsono, 2000). Pupuk anorganik atau pupuk buatan dapat dibedakan menjadi pupuk tunggal dan pupuk majemuk. Pupuk tunggal adalah pupuk yang hanya mengandung satu unsur hara misalnya pupuk N, pupuk P, pupuk K dan
Documents
(https://docslide.us/category/documents.html)
sebagainya. Pupuk majemuk adalah pupuk yang mengandung lebih dari satu unsur hara misalnya N + P, P + K, N + K, N + P + K dan sebagainya (Hardjowigeno, 2004). Ada beberapa keuntungan dari pupuk anorganik, yaitu (1) Pemberiannya dapat terukur dengan tepat, (2) Kebutuhan tanaman akan hara dpat dipenuhi dengan perbandingan yang tepat, (3) Pupuk anorganik tersedia dalam jumlah cukup, dan (4) Pupuk anorganik mudah diangkut karena jumlahnya relatif sedikit dibandingkan dengan pupuk organik. Pupuk anorganik mempunyai kelemahan, yaitu selain hanya mempunyai unsur makro, pupuk anorganik ini sangat sedikit ataupun hampir tidak mengandung unsur hara mikro (Lingga dan Marsono, 2000). A. Nitrogen (N) Sumber utama nitrogen adalah nitrogen bebas (N2) di atmosfer, yang takarannya mencapai 78% volume, dan sumber lainnya senyawa-senyawa yang 3 tersimpan dalam tubuh jasad. Nitrogen sangat jarang ditemui karena sifatnya yang mudah larut dalam air (Poerwowidodo, 1992). Nitrogen diserap oleh tanaman sebagai NO3- dan NH4+ kemudian
(https://docslide.us/technology/2-researchedit.html)
2 research edit (https://docslide.us/technology/2research-edit.html) Technology
(https://docslide.us/category/technology.html) (https://docslide.us/documents/rppwawancaraedit-2.html)
yaitu nitrogen organik, bergabung dengan humus tanah ; nitrogen amonium dapat diikat oleh mineral lempung tertentu, dan
Rpp+Wawancara Edit 2 (https://docslide.us/documents/rppwawanca edit-2.html)
amonium anorganik dapat larut dan senyawa nitrat (Buckman dan Brady, 1992). Nitrogen yang tersedia tidak dapat
Documents
langsung digunakan, tetapi harus mengalami berbagai proses terlebih dahulu. Pada tanah yang immobilitasnya rendah
(https://docslide.us/category/documents.html)
dimasukkan ke dalam semua gas amino dan Protein (Indrana, 1994). Ada juga bentuk pokok nitrogen dalam tanah mineral,
nitrogen yang ditambahkan akan bereaksi dengan pH tanah yang mempengaruhi proses nitrogen. Begitu pula dengan proses denitrifikasi yang pada proses ini ketersediaan nitrogen tergantung dari mikroba tanah yang pada umumnya lebih menyukai senyawa dalam bentuk ion amonium daripada ion nitrat (Jumin, 1992). Peranan utama nitrogen (N) bagi tanaman jagung adalah merangsang pertumbuhan secara keseluruhan, khususnya batang, cabang dan daun. Selain itu, nitrogen pun berperan penting dalam pembentukan zat hijau daun yang sangat berguna dalam proses fotosintesis (Lingga dan Marsono, 2000). Kekahatan atau defisiensi nitrogen menyebabkan proses pembelahan sel terhambat dan akibatnya menyusutkan
(https://docslide.us/business/csr-presentationedit-2.html)
Csr presentation edit 2 (https://docslide.us/business/csrpresentation-edit-2.html) Business
(https://docslide.us/category/business.html)
pertumbuhan. Selain itu, kekahatan senyawa protein menyebabkan kenaikan nisbah C/N, dan kelebihan karbohidrat ini akan meningkatkan kandungan selulosa dan lignin. Ini menyebabkan tanaman jagung yang kahat akan nitrogen tampak kecil, kering, tidak sekulen, dan sudut daun terhadap batang sangat runcing (Poerwowidodo, 1992). Salah satu bentuk pupuk N yang banyak digunakan adalah urea (CO(NH2)2). Urea dibuat dari gas amoniak dan gas asam arang. Persenyawaan kedua zat ini malahirkan pupuk urea dengan kandungan N sebanyak 46% (Lingga dan Marsono, 2002). Urea termasuk pupuk yang higroskopis (mudah menarik uap air). Pada kelembaban 73%, pupuk ini sudah mampu menarik uap air dan udara. Oleh karena itu urea mudah larut dan mudah diserap oleh tanaman (Lingga dan Marsono, 2002). 4 Urea dapat membuat tanaman hangus, terutama yang memiliki daun yang amat peka. Untuk itu, semprotkan urea dengan bentuk tetesan yang besar. Berdasarkan bentuk fisiknya maka urea dibagi menjadi dua jenis, yaitu urea prill dan urea non prill (Lingga dan Marsono, 2002). B. Phosphor (P) Paling sedikit ada empat sumber pokok fosfor untuk memenuhi kebutuhan akan unsur ini, yaitu pupuk buatan, pupuk kandang, sisa-sisa tanaman termasuk pupuk hijau, dan senyawa asli unsur ini yang organik dan
(https://docslide.us/documents/psikologikepribadian-2-edit-.html)
Psikologi Kepribadian 2 ( Edit ) (https://docslide.us/documents/psikologikepribadian-2-edit-.html) Documents
(https://docslide.us/category/documents.html) (https://docslide.us/documents/edit-macros2.html)
Edit Macros 2 (https://docslide.us/documents/editmacros-2.html)
anorganik, yang terdapat dalam tanah (Buckman dan Brady, 1992). Unsur P diserap tanaman dalam bentuk ortofosfat
Documents
primer, H2PO4. menyusul kemudian dalam HPO42-. Species ion yang merajai tergantung dari PH sistem tanah-pupuk-
(https://docslide.us/category/documents.html)
tanaman, yang mempunyai ketersediaan tinggi pada pH 5,5-7. kepekatan H2PO4 yang tinggi dalam larutan tanah memungkinkan tanaman mengangkutnya dalam takaran besar karena perakaran tanaman diperkirakan mempunyai 10 kali penyerapan tanaman untuk H2PO4 dibanding untuk HPO42- (Poerwowidodo, 1992). Bentuk P yang lain yang dapat diserap tanaman adalah pirofosfat dan metafosfat. Kedua bentuk ini misalnya terdapat dalam bentuk pupuk P dan K metafosfat. Tanaman juga menyerap P dalam bentuk fosfat organik, yaitu asam nukleat dan phytin. Kedua bentuk senyawa ini
terbentuk melalui proses degradasi dan dekomposisi bahan organik yang langsung dapat diserap oleh tanaman (Hakim, dkk.,1986). Ketersediaan phospor di dalam tanah ditentukan oleh banyak faktor, tetapi yang paling penting adalah pH tanah. Pada tanah ber-pH rendah (masam), phospor akan bereaksi dengan ion besi (Fe) dan aluminium (Al). reaksi ini akan membentuk besi fosfat atau aluminium fosfat yang sukar larut di dalam air sehingga tidak dapat digunakan oleh tanaman. Pada tanah ber-pH tinggi (basa), phospor akan bereaksi dengan ion kalsium. Reaksi ini membentuk kalsium fosfat yang sifatnya sukar larut dan tidak dapat digunakan oleh tanaman. Dengan demikian, tanpa memperhatikan 5 pH tanah,
(https://docslide.us/documents/rptt4-edit-kali2.html)
RPTT4 Edit Kali 2 (https://docslide.us/documents/rptt4edit-kali-2.html) Documents
(https://docslide.us/category/documents.html)
pemupukan phospor tidak akan berpengaruh bagi pertumbuhan tanaman (Novizan, 2002). C. Kalium (K) Menurut Buckman dan Brady (1992), berbagai bentuk kalium dalam tanah digolongkan atas dasar ketersediaannya menjadi 3 golongan besar yaitu bentuk relatif tidak tersedia, mudah tersedia, dan lambat tersedia. Senyawa yang mengandung sebagian besar bentuk
(https://docslide.us/education/-edit-2process.html)
beberapa jenis mineral, sisa-sisa tanaman dan jasad renik, air irigasi serta larutan dalam tanah, dan pupuk buatan. Unsur ini
+ Edit 2 process (https://docslide.us/education/-edit-2process.html)
diserap tanaman dalam bentuk ion K+ dan dapat dijumpai di dalam tanah dalam jumlah yang bervariasi, namun jumlahnya
Education
kalium ini adalah feldspat dan mika, lebih lanjut dijelaskan oleh Mulyani (1999), bahwa sumber-sumber kalium adalah
dalam keadaan tersedia bagi tanaman biasanya kecil. Kalium ditambahkan ke dalam tanah dalam bentuk garamgaram mudah larut seperti KC1, K2SO4, KNO3, dan K-Mg-SO4. Mekanisme penyerapan K mencakup aliran massa, konveksi, difusi, dan serapan langsung dari permukaan zarah tanah (Poerwowidodo, 1992). Di dalam tanah, ion K bersifat sangat dinamis dan juga mudah tercuci pada tanah berpasir dan tanah dengan pH yang rendah. Sekitar 1-10% terjebak dalam koloid tanah karena kaliumnya bermuatan positif. Bagi tanaman, ketersediaan kalium pada posisi ini agak lambat. Kandungan kalium sangat tergantung dari jenis mineral pembentuk tanah dan kondisi cuaca setempat. Persediaan kalium di dalam tanah dapat berkurang oleh tiga hal, yaitu pengambilan kalium oleh tanaman, pencucian kalium oleh air, dan erosi
(https://docslide.us/category/education.html) (https://docslide.us/documents/sekar-web-edit2-559c0b3816a5d.html)
Sekar web edit 2 (https://docslide.us/documents/sekarweb-edit-2-559c0b3816a5d.html) Documents
(https://docslide.us/category/documents.html)
tanah (Novizan, 2002). Menurut Hakim, dkk (1986), bahwa peranan kalium secara fisiologis adalah metabolisme karbohidrat, yakni pembentukan pemecahan, dan translokasi pati, metabolisme nitrogen dan sintesis protein, mengawasi dan mengatur kegiatan berbagai unsur mineral, netralisasi asam-asam organik penting secara fisiologis, mengaktifkan berbagai enzim, mempercepat proses pertumbuhan jaringan meristematik, mengatur pergerakan stomata dan hal-hal yang berhubungan dengan air. 6 Defisiensi kalium agak sulit diketahui gejalanya, karena gejala ini jarang ditampakkan ketika tanaman masih muda (Mulyani, 1999). Pada tanaman jagung, gejalanya daun terlihakaput lebih tua, muncul warna kuning pada pinggir dan di ujung daun yang akhirnya mengering dan rontok. Daun mengerut (Keriting) dimulai dari daun tua. Pada buah, ukuran tongkol menjadi lebih kecil, warna buah tidak merata dan biji buah menjadi kisut (Novizan, 2002). Pupuk organik A. Pupuk kandang Pupuk kandang adalah pupuk yang berasal dari kotoran hewan. Hewan yang kotorannya sering
(https://docslide.us/education/perumahan-edit2.html)
Perumahan edit (2) (https://docslide.us/education/perumahanedit-2.html) Education
(https://docslide.us/category/education.html) (https://docslide.us/documents/budaya-sekolahedit-2.html)
domba, dan ayam. Selain berbentuk padat, pupuk kandang juga bisa berupa cair yang berasal dari air kencing (urine)
Budaya sekolah edit 2 (https://docslide.us/documents/budayasekolah-edit-2.html)
hewan. Pupuk kandang mengandung unsur hara makro dan mikro. Pupuk kandang padat (makro) banyak mengandung
Documents
digunakan untuk pupuk kandang adalah hewan yang bisa dipelihara oleh masyarakat, seperti kotoran kambing, sapi,
unsur fosfor, nitrogen, dan kalium. Unsur hara mikro yang terkandung dalam pupuk kandang di antaranya kalsium,magnesium, belerang, natrium, besi, tembaga,dan molibdenum. Kandungan nitrogen dalam urine hewan ternak tiga kali lebih besar dibandingkan dengan kandungan nitrogen dalam kotoran padat. Pupuk kandang terdiri dari dua bagian, yaitu: B. Pupuk hijau Pupuk hijau adalah pupuk organik yang berasal dari tanaman atau berupa sisa panen. Bahan tanaman ini dapat dibenamkan pada waktu masih hijau atau setelah dikomposkan. Sumber pupuk hijau dapat berupa sisa-sisa tanaman (sisa panen) atau tanaman yang ditanam secara khusus sebagai penghasil pupuk hijau, seperti sisa–sisa tanaman, kacangkacangan, dan tanaman paku air (Azolla). 7 Jenis tanaman yang dijadikan sumber pupuk hijau diutamakan dari jenis legume, karena tanaman ini mengandung hara yang relatif tinggi, terutama nitrogen dibandingkan dengan jenis tanaman lainnya. Tanaman legume juga relatif mudah terdekomposisi sehingga penyediaan haranya menjadi lebih cepat. Pupuk hijau bermanfaat untuk meningkatkan kandungan bahan organik dan unsur hara di dalam tanah, sehingga terjadi perbaikan sifat fisika, kimia, dan biologi tanah, yang selanjutnya berdampak pada peningkatan produktivitas tanah dan ketahanan tanah terhadap erosi. Pupuk hijau digunakan dalam: 1. Penggunaan tanaman pagar, yaitu dengan mengembangkan sistem pertanaman lorong, dimana tanaman pupuk hijau ditanam sebagai tanaman pagar berseling dengan tanaman utama. 2. Penggunaan tanaman penutup tanah, yaitu dengan mengembangkan tanaman yang ditanam sendiri, pada saat tanah tidak ditanami tanaman utama atau tanaman yang ditanam bersamaan dengan tanaman pokok bila tanaman pokok berupa tanaman tahunan. C. Kompos Kompos merupakan sisa bahan organik yang berasal dari tanaman, hewan, dan limbah organik yang telah mengalami proses dekomposisi ataufermentasi. Jenis tanaman yang sering digunakan untuk kompos di antaranya jerami, sekam padi, tanaman pisang, gulma, sayuran yang busuk, sisa tanaman jagung, dan sabut kelapa. Bahan dari ternak yang sering digunakan untuk kompos di antaranya kotoran ternak, urine, pakan ternak yang terbuang, dan cairan biogas. Tanaman air yang sering digunakan untuk kompos di antaranya ganggang biru, gulma air, eceng gondok, dan azola. Beberapa kegunaan kompos adalah: 1. Memperbaiki struktur tanah. 2. Memperkuat daya ikat agregat (zat hara) tanah berpasir. 3. Meningkatkan daya tahan dan daya serap air. 4. Memperbaiki drainase dan pori - pori dalam tanah. 5. Menambah dan mengaktifkan unsur hara. 8 Kompos digunakan dengan cara menyebarkannya di sekeliling tanaman. Kompos yang layak digunakan adalah yang sudah matang, ditandai dengan menurunnya temperatur kompos (di bawah 400 c). Humus Humus adalah material organik yang berasal dari degradasi ataupun pelapukan daun-daunan dan ranting-ranting tanaman yang membusuk (mengalami dekomposisi) yang akhirnya mengubah humus menjadi (bunga tanah), dan kemudian menjadi tanah. Pupuk organik buatan Pupuk organik buatan adalah pupuk organik yang diproduksi di pabrik dengan menggunakan peralatan yang modern. Beberapa manfaat pupuk organik buatan, yaitu: 1. 2. 3. 4. Meningkatkan kandungan unsur hara yang dibutuhkan tanaman. Meningkatkan produktivitas tanaman. Merangsang pertumbuhan akar, batang, dan daun. Menggemburkan dan menyuburkan tanah. Pada umumnya, pupuk organik buatan digunakan dengan cara menyebarkannya di sekeliling tanaman, sehingga terjadi peningkatan kandungan unsur hara secara efektif dan efisien bagi tanaman yang diberi pupuk organik tersebut. BAB 3 METODOLOGI 3.1 Waktu dan Tempat Praktikum ini dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 11 Mei 2012 pukul 09.00 – 11.00 WIB di Laboratorium Fakultas Pertanian Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. 9 3.2 Bahan a. b. c. d. e. f. g. h. i. j. k. Pupuk organik SP-36 KCL NPK 15:15:15 NPK 16:16:16 Super Green NPK plus TE Super Trobos Gandasil B Gandasil D Urea 3.3 Cara Kerja a. Amati setiap pupuk dan bandingkan setiap bentuk, warna dan sifat- sifat masing-masing pupuk. b. Catat perbedaan bentuk dan warna pupuk c. Lengkapi tabel pengamatan dengan menambahkan sifat-sifat, komposisi, peran serta fungsi masing-masing pupuk. 10 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Nama pupuk Super Trobos Gandasil B Gandasil D Pupuk Organik Pupuk Cairan NPK Plus TE Urea NPK 15:15:15 KCL SP-36 NPK 16:16:16 Super Green Bentuk Cairan Serbuk Serbuk Butiran Cairan Butiran Butiran Serbuk Butiran Butiran Cairab Warna Hijau Merah muda Hijau Hitam Biru Merah muda Merah bata Merah bata Abu-abu Biru Hijau 1. Pupuk Super Trobos a. Fungsi untuk meningkatkan produksi pada semua jenis tanaman. b. Peran Merangsang dan mempercepat pertumbuhan tunas, daun, bunga, dan buah Dapat menambah jumlah bunga dan melebatkan buah pada semua pada semua jenis tanaman. Berguna untuk meningkatkan daya tahan tanaman terhadap serangan penyakit Dapat mencegah kelayuan dan kerontokan bunga dan buah pada tanaman 11 c. Komposisi Unsur makro N P2O3 7.56 % 2.17% K2O S 3.84% 1.13% Unsur mikro Ca Mg Fe Mn Senyawa lain Asam amino, vitamian, hormone, dan C organic 0.07% 0.13% 0.83% 50 ppm Zn B Cu 0.10 ppm 0.023 ppm 0.152 ppm 2. Pupuk Cairan NPK Plus TE a. • Fungsi dan Peran Dapat mengurangi resiko pupuk hilang akibat erosi/hanyut terbawa Mengandung unsure hara makro primer, sekunder dan unsure mikro Dapat meningkatkan kesuburan tanah, menguraikan dan arus atau penguapan akibat panas berkepanjangan. • • essencial yang sangat dibutuhkan oleh tanaman mempermudah penyerapan serta penyaluran nutrisi ke seluruh tanaman b. Komposisi Komposisi NPK plus terdiri dari percampuran unsure hara makro (NPK) dan unsur hara makro sekunder (MgO, CaCo3) plus percampuran dari NPK organik ditambah unsur hara mikro yang disesuaikan dengan kebutuhan tanaman, dengan kompusisi sebagai berikut : o NPK Kimia : 3-3-3 + MgO + S 12 o o o NPK Organik (disesuaikan) Zat Untuk menstabilkan strutur tanah Hara mikro (borron) + Vitamin tanaman 3. Gandasil B Pupuk Gandasil B merupakan salah satu pupuk daun yang mengandung unsur hara Nitrogen 6 %, Fosfor 20%, Kalium 30% dan Magnesium 3%. Selain itu terdapat beberapa unsur hara mikro seperti Cobalt (Co), Tembaga (Cu), Boron (Br) dan Seng (Zn) serta Vitamin (Lingga, 1994) 4. Gandasil D Gandasil D atau sering di sebut sebagai Gandasil Daun yang diproduksi oleh Dewi Kayangan dengan nomer Pendaftaran Deptan P 264/DEPTANPPI/III/2007 ini tergolong sebagai Pupuk NPK Majemuk / Pupuk Daun dengan kandungan unsurnya sebagai berikut : N - Nitrogen - 20 % P2O5 - Fosfor - 15 % K2O - Kalium - 15 % MgSO4 - Magnesium - 1%. Serta dilengkapi dengan unsurunsur mikro seperti Mangan (Mn), Boron (B), Tembaga (Cu), Kobal (Co), dan Seng (Zn), serta vitamin-vitamin untuk pertumbuhan tanaman seperti : Aneurine, Lactoflavine, dan Nicotinic acidamide. 5. SP-36 SP-36Mengandung 36% phosphor dalam bentuk butiran. Pupuk ini terbuat dari phosphat alam dan sulfat. Berbentuk butiran dan berwarna abu-abu. Sifatnya a g a k s u l i t l a r u t d i d a l a m a i r d a n b e r e a k s i l a m b a t s e h i n g g a s e l a l u d i g u n a k a n sebagai pupuk dasar. Reaksi kimianya tergolong netral, tidak higroskopis, dantidak bersifat membakar 6. Pupuk Organik 13 Formula khusus terutama untuk tanaman dengan kandungan unsur hara makro dan mikro, humat, vulvat, zat pengatur tumbuhan, asam-asam amino dan lemak yang akan meningkatkan kesuburan tana serta melarutkan sisa-sisa pupuk kimia dalam tanah sehingga dapat di gunakan oleh tanaman. a. Komposisi : N 4% P2O2 1, 2% K 1, 75% , Ca 62, 56 ppm, S 0, 01% . Mg 20.07 ppm, Ci 0.14% , Mn 0.77 ppm, Fe 3.32 ppm, Cu b. 1. 2.
(https://docslide.us/category/documents.html) View more (https://docslide.us/search?q=Edit+2)
aromanya yang khas. 3. Memperbaiki kesuburan fisik tanah Peran dan fungsi Dapat di gunakan untuk semua jenis tanaman Mengurangi tingkat serangan hama karena ( menggemburkan) karena mengandung asam humat dan vulvat serta memacu aktivitas mikroorganisme tanah. 4. Mempercepat pertumbuhan tanaman mengurangi kerotokan bunga dan buah karena mengandung zat pengatur tumbuh ( Auksin, Gibelin, Citokinin) 5. Menyempurnakan pertumbuhan akar dan mempercepat perkecambahan biji. 6. penyakit. 7. Melarutkan TSP/ SP-36 dalam waktu singkat, Meningkatkan dayatahan tanaman terhadap sehingga cepat di manfaatkan tanaman 8. tanaman dan kolam. 9. bagi hewan dan ternak. 10. manusia. 14 Mempercepat pertumbuhan plankton pda Menambah zat-zat mineral, protein dan lemak Aman bagi lingkungan hidup dan kesehatan 7. NPK 16:16:16 Pupuk NPK Super Mix adalah pupuk NPK 16-16-16 yang diperkaya dengan unsur Mangan, Kalsium, dan Belerang yang akan membuat kualitas bunga, buah dan sayuran menjadi lebih baik • • • • • • 16% N (Nitrogen) 16% P205 (Fosfat) 16% K20 (Kalium Oksida) 16.5% MgO 28% CaO 2.10% S 8. KCL Kandungan pupuk jenis ini adalah Kalium clorida yang sering di singkat : pupuk KCl. Beberapa manfaat pupuk KCl adalah : Mempercepat proses metabolisme unsure nitrogen dan zat –zat unsure hara yang lainya, pada tanaman berbuah dapat menahan bunga dan putik bunga agar tidak mudah gugur 9. Urea [(CO (NH2)2] Urea merupakan pupuk buatan hasil persenyawaan NH4 (ammonia) dengan CO2. Bahan dasarnya biasanya berupa gas alam dan merupakan ikatan hasil tambang minyak bumi. Kandungan N total berkisar antara 45-46 %. Dalam proses pembuatan Urea sering terbentuk senyawa biuret yang merupakan racun bagi tanaman kalau terdapat dalam jumlah yang banyak. Agar tidak mengganggu kadar biuret dalam Urea harus kurang 1,5-2,0 %. Kandungan N yang tinggi pada Urea sangat dibutuhkan pada pertumbuhan awal tanaman. (Ruskandi, 1996). 15 10. NPK 15:15:15 15 15 15 itu artinya dalam 100 kg NPK ponska ada unsur Nitrogen 15 kg, unsur fosfat P2O5 ada 15 kg dan unsur K2O ada 15 kg. Unsur N buat Urea, unsur fosfat buat TSP dan unsur K2O buat KCl 11. Super green Komposisi : N 5%, P2 O2 1,4%, K2O 2,15%, Zn 10,5ppm, Ca Cu 0,75%, Mg 0,65%, 22,5ppm, Fe B 187,6ppm Na 45,7ppm, 14,8ppm, Mn 10,1ppm, S 8,8ppm Peran dn fungsi: o Memperbaiki kesuburan fisik tanah o Menghancurkan residu/sisa pupuk kimia o Mempercepat pertumbuhan serta mengurangi kerontokan bunga dan buah o Meningkatkan daya tahan terhadap serangan penyakit o Meningkatkan hasil produksi secara keseluruhan 4.2 Pembahasan Upaya terbaik untuk meningkatkan kesuburan tanah adalah melalui penggunaan pupuk organik yaitu pupuk kandang kotoran sapi sebagai komponen media tanam. Beberapa kelebihan pupuk organik antara lain adalah untuk memperbaiki struktur tanah, hal ini terjadi karena bahan organik mengandung nutrisi tanaman. Selain itu penguraian bahan organik oleh mikro organisme tanah mempunyai sifat sebagai perekat yang mengikat butir-butir tanah menjadi butiran yang lebih besar. Bahan organik mempunyai daya serap yang besar terhadap air tanah, oleh karena itu pupuk organik mempunyai pengaruh yang positif terhadap hasil. Sedangkan, penggunaan pupuk anorganik dimaksudkan untuk memperbaiki 16 kimiatanh yang dapat menyediakan unsure hara yang dibutuhkan tanaman sehingga tersedia secara optimal. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Pupuk adalah bahan atau unsur dalam bentuk senyawa kimia organik maupun anorganik yang berguna untuk tanah dan nutrisi tanaman. Setiap pupuk memiliki perbedaan baik dari bentuk, warna, komposisi, fungsi serta peran. Pemberian pupuk bertujuan untuk memperbaiki sifat fisik dan kimia tanah sehingga tanaman yang ditanam pada tanah tersebut, dapat tumbuh dengan optimal. 5.2 Saran Pengaplikasian pupuk baik organic maupun anorganik sebaiknya memnuhi 5 tepat yaitu tepat jenis, tepat dosis, tepat waktu, tepat sasaran dan tepat cara. Hal ini dimaksudkan agar pemberian pupuk dapat memperbaiki sifat kimia dan fisik tanah sehingga dapat efisien dan tepat guna. 17 DAFTAR PUSTAKA Ono Sutrisno.2002. Pupuk Fosfor Dan KaliumTerhadap Pertumbuhan Dan Hasil Kacang Tanah Di Lahan Kering. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. 8(2): 242248 Sarief E. Saifuddin. 1993. Ilmu Tanah Pertanian. Bandung: Pustaka Buana Sutanto, Rachman. 2005. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Yogyakarta : Kanisus Firnia, Dewi. Materi Kesuburan Tanah Semester 4. Serang: dikutip tanggal 13 juni 2012 18 LAMPIRAN Gandasil B NPK 15:15:15 NPK 16:16:16 Pupuk Organik SP-36 Urea 19 20
Download (https://docslide.us/download/link/edit2-55b345d060945)
(https://docslide.us/documents/edit-2-55b345d060945.html)
DESCRIPTION BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pupuk adalah setiap bahan yang diberikan ke dalam tanah atau disemprotkan pada tanaman dengan maksud menambah unsure hara yang diperlukan…
TOP RELATED (https://docslide.us/documents/edit-2.html)
(https://docslide.us/documents/edit-2-559796f053906.html)
EDIT 2 (HTTPS://DOCSLIDE.US/D…
EDIT 2 (HTTPS://DOCSLIDE.US/D…
DIGI EDIT 2 (HTTPS://DOCSLIDE.…
BAB II KAJIAN TEORITIS A. Kajian Teoritis 1.
edit pdf 2
DiGi telecommunication Sdn Bhd Background of
(https
Hakekat tarung derajat Tarung derajat adalah
DIGI DIGI telecommunication Sdn Bhd is a mobile
beladiri yang merupakan perpaduan lima unsur
service provider in Malaysia. It is owned in majority
gerakan yaitu; kekuatan , kecepatan…
We built a platform for members to share
15
0
COMPANY
170
0
by Telenor ASA of Norway…
CONTACT & LEGAL
documents and knowledge. And we are not related to any other website
About (https://docslide.us/about.html)
Terms (https://docslide.us/info/terms.html)
Contact (https://docslide.us/contacts.html)
DMCA (https://docslide.us/info/dmca.html)
1857
0
OPENING HOURS Monday to Saturday 9:00am to 5:00pm Sunday: CLOSED
STARTUP - SHARE TO SUCCESS
(https://facebook.com/d (https://twitter.com (https://goo