RENCANA PROYEK PERUBAHAN (RPP) PIM TK IV | Website BDK ... [PDF]

Oct 26, 2017 - Terdapat dua hal penting yang harus diperhatikan dalam membuat Rancangan Proyek Perubahan yaitu, menentuk

7 downloads 25 Views 687KB Size

Recommend Stories


rencana pelaksanaan pembelajaran (rpp)
We can't help everyone, but everyone can help someone. Ronald Reagan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Raise your words, not voice. It is rain that grows flowers, not thunder. Rumi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
It always seems impossible until it is done. Nelson Mandela

pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran (rpp)
We must be willing to let go of the life we have planned, so as to have the life that is waiting for

Pendanaan Proyek Adaptasi Perubahan Iklim
Don't count the days, make the days count. Muhammad Ali

67 Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP
If you want to become full, let yourself be empty. Lao Tzu

103 Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
If you want to become full, let yourself be empty. Lao Tzu

Proyek Perubahan Fasilitasi Pokok-Pokok Pikiran DPRD
Learning never exhausts the mind. Leonardo da Vinci

bab iv rencana pola ruang
Be like the sun for grace and mercy. Be like the night to cover others' faults. Be like running water

bab iv rencana aksi daerah
Life is not meant to be easy, my child; but take courage: it can be delightful. George Bernard Shaw

Idea Transcript


Home (http://bdkpalembang.kemenag.go.id/) PROFIL (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/profil/) KONTAK KAMI (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/kontak-kami/) (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/feed/) (https://www.facebook.com/pages/Balai-Diklat-Keagamaan-Palembang/188155144534798) (http://twitter.com/bdk_plg)

Search



() Home (https://bdkpalembang.kemenag.go.id) Artikel Ilmiah (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/category/artikel-ilmiah/) Kegiatan (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/category/kegiatan/) Kliping Berita (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/category/kliping-berita/)

RENCANA PROYEK PERUBAHAN (RPP) PIM TK IV October 26th, 2017 admin H.Gusman, S.Ag M.Pd Widyaiswara Ahli Madya Balai Diklat Palembang Abstrak Tujuan penulisan ini adalah Rancangan Proyek perubahan (RPP) merupakan salah satu kegiatan pada penyelenggaraan Diklatpim Tingkat IV Kementerian Agama, dimaksudkan untuk memberi kesempatan kepada peserta untuk mengadakan perubahan nyata di unit kerja masing-masing. Terdapat dua hal penting yang harus diperhatikan dalam membuat Rancangan Proyek Perubahan yaitu, menentukan kinerja organisasi yang akan ditingkatkan, dan upaya yang akan dilakukan untuk meningkatkan kinerja tersebut. Upaya-upaya tersebut dituangkan ke dalam jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan peserta di unit kerja masing-masing selama breakthrough II. Kata Kunci: Diklatpim TK IV dan RPP. Pendahuluan Tulisan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran kepada calon peserta Diklat Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat IV Kementerian Agama, terutama dalam membuat Rancangan Proyek Perubahan (RPP). RPP merupakan upaya-upaya inovatif untuk mewujudkan perubahan yang berdampak nyata terhadap peningkatan kinerja organisasi dan kinerja individu. Dengan demikian keberhasilan dalam membuat Rancanga Proyek Perubahan, merupakan kontribusi nyata peserta kepada unit kerjanya. Dengan membaca tulisan ini diharapkan calon peserta Diklatpim Tingkat IV telah mempunyai gambaran tentang konten dan proses pembuatan RPP, dari penetapan judul, penyusunan Rancangan Proyek Perubahan, impelentasi, dan penyusunan Laporan Pelaksanaan. Sejak tahun anggaran 2015, Diklat Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat IV disebut Diklatpim Tingkat IV pola baru, diselenggarakan berdasarkan Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Nomor 13 Tahun 2013 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV. Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat IV pola baru dibagi menjadi 5 tahap sebagi berikut. Tahapan Penyelanggaraan Diklatpim Tingkat IV Tahap 1: Tahap Diagnosa Kebutuhan Perubahan. Tahap ini merupakan tahap pembekalan di kampus. Mata diklat pada tahap ini terdiri dari 7 mata diklat, yaitu Pilar-Pilat Kebangsaan, Integritas, Standar Etika Publik, Sistem Administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pembekalan Isu Aktual Substantif Lembaga, Diagnostic Reading, dan Penjelasan Proyek Perubahan. Proses belajar pada tahap ini dilaksanakan dengan tatap muka dikelas selama 11 hari kerja, dipandu oleh nara sumber dan fasilitator yang kompeten di bidang masing-masing. Pembekalan materi pelajaran tersebut dimaksudkan untuk menambah wawasan dan pengetahuan peserta agar penguasaan diri (self mastery) peserta meningkat. Pada akhir tahap ini peserta dengan dibimbing oleh coach dari Balai Diklat Kegamaan, untuk menentukan beberapa alternatif judul PP. Selanjutnya peserta kembali ke unit kerja masing-masing. Tahap ke 2: Tahap Taking Ownership (Breakthrough I). Pada tahap ini peserta berada di unit kerja masing-masing selama 5 hari kerja untuk menentukan judul PP bersama atasan langsung. Untuk mendukung terlaksananya PP Balai Diklat Keagamaan telah meminta keterlibatan atasan langsung masing-masing peserta untuk menjadi mentor dalam pembuatan Proyek Perobahan. Tugas mentor pada tahap ini adalah memberikan konsultasi dan menyetujui judul Proyek Perobahan. Jika diperlukan peserta dan mentor dapat berdiskusi langsung dengan coach melalui media komunikasi yang telah disepakati. Tahap ini juga dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada peserta untuk mengkomunikasikan Rencana Proyek Perubahan (RPP) kepada para pejabat dan pegawai terkait agar mendapatkan dukungan penuh. Dukungan dalam pelaksanaan Proyek Perubahan sangat diperlukan oleh karena Proyek Perubahan akan dilaksanakan oleh tim yang diketuai oleh peserta. Pemilihan anggota tim dilakukan oleh peserta bersama-sama atasan langsungnya. Dukungan juga diperlukan untuk mendapakan fasilitas sumber daya seperti sarana prasarana dan dana. Selanjutnya peserta kembali ke kampus dengan membawa judul Proyek Perubahan yang telah disetujui oleh mentor masing-masing. Tahap ke 3: Tahap Merancang Perubahan dan Membangun Tim. Tahap ini merupakan tahap pembekalan di kampus. Mata diklat pada tahap ini terdiri dari 9 mata diklat, yaitu Kecerdasan Emosi, Pengenalan Potensi Diri, Berfikir Kreatidf dan inovatif, Koordinasi dan Kolaborasi, Membangun Tim Efektif, Benchmarking ke Best Practice, Merancang Proyek Perubahan, Seminar Rancangan Proyek Perubahan, dan Pembekalan Implementasi Proyek Perubahan. Proses belajar pada tahap ini dilaksanakan dengan tatap muka dikelas, dipandu oleh nara sumber dan fasilitator, kecuali mata diklat Benchmarking ke Best Practice dilaksanakan di unit-unit kerja unggulan yang telah menghasilkan perubahan inovatif. Tahap ke 3 ini dilaksanakan selama 18 hari kerja. Pada tahap ini, masing-masing peserta diminta untuk menyusuan Rancangan Proyek Perubahan dengan judul yang telah ditetapkan pada tahap ke 2. Dalam menyusun Rancangan Proyek Perubahan tersebut peserta dibantu oleh seorang coach, yang betugas membimbing dan memberikan konsultasi kepada 5 – 10 orang peserta. Pada akhir tahap ini masing-masing peserta diwajibkan telah dapat menyelesaikan Rancangan Proyek Perubahan (RPP) untuk di seminarkan di kampus. Seminar tersebut dihadiri oleh caoch dan atasan masing-masing peserta sebagai mentor. Jika mentor berhalangan hadir, seminar dilakukan melaui teleconfernce atau telpon. Proposal yang telah diseminarkan diperbaiki sesuai hasil seminar dan akan dilaksanakan di unit kerja masing-masing pada tahap ke 4. Peserta kembali ke unit kerja masing-masing dengan membawa Rancangan Proyek Perubahan (RPP) hasil seminar. Tahap ke 4: Tahap Laboratorium Kepemimpinan (Brakthrough II). Tahap ini merupakan tahap pelaksanaan Rancangan Proyek Perubahan (RPP) di unit kerja masing-masing selama 60 hari kerja. Dalam melaksanakan Rancangan Proyek Perubahan (RPP) tersebut peserta dibimbing oleh coach dan mentor. Untuk menjalin komunikasi dengan coach, masing-masing peserta diminta melaporkan perkembangan pelaksanaan Rancangan PP kepada coach seminggu sekali pada hari yang telah disepakati melalui e-mail. Jika diperlukan, coach dan mentor dapat saling berkomunikasi untuk membantu kelancaran penyelesain Proyek Perubahan tersebut. Output yang dihasilkan pada tahap ini adalah terselesainya Proyek Perubahan dan Laporan Pelaksanaan Proyek Perubahan. Pada Laporan Pelaksanaan Proyek Perubahn dilampirkan bukti-bukti pelaksanaan setiap kegiatan. Bukti-bukti tersebut dapat berupa dokumen, seperti daftar hadir pertemuan, Surat pembentukan tim, risalah rapat, foto dan sebaginya. Selanjutnya peserta kembali ke kampus dengan membawa hasil Proyek Perubahannya ( dimungkin untuk dibawa) dan membawa Laporan Pelaksanaan Proyek Perubahannya beserta lampiranya. Tahap ke 5: Tahap Evaluasi. Tahap ini merupakan tahap akhir dari proses diklat, dilaksanakan di kampus selama 2 hari kerja, terdiri dari 2 kegiatan yaitu Seminar Laboratorium Kepemimpinan, dan Evaluasi. Seminar Laboratorium Kepemimpinan merupakan seminar untuk menilai tingkat keberhasilan pelaksanaan rancangan keberhasilan PP. Seminar ini dilaksanakan selama 45 menit per peserta, dihadiri oleh mentor, coach, dan penguji (dari Balai Diklat). Apabila mentor berhalangan hadir dalam seminar tersebut, maka seminar dilakukan melalui teleconference atau tilpon. Kegiatan terakhir pada tahap ini adalah evaluasi kepemimpinan, dimaksudkan untuk memberikan kesempatan peserta untuk mengevaluasi dan memperbaiki kemampuan kepemimpinannya. Kegiatan ini dlaksanakan dengan tatap muka di kelas, dipandu oleh fasilitator. Mata diklat – mata diklat tersebut di atas diperlukan dalam pembuatan proyek perubahan. Materi soft skills dipergunakan untuk meningkatkan pengendalian diri, dalam mempengaruhi, mobilisasi dan memotivasi orang lain / anggota tim dalam rangka menggalang dukungan dalam pelaksanaan Rancangan Proyek Perubahan (RPP), dan mata diklat – mata diklat terkait dengan teknik penyusunan Proyek Perubahan diperlukan untuk memahami teknik-teknik analisis, proses penyusunan Rancangan Proyek Perubahan dan implementasintya, agar peserta mampu berinovasi dalam membuat Proyek Perubahan. Dengan inovasi tersebut diharapkan Proyek Perubahan yang dihasilkan akan memberikan kontribusi nyata dan berarti bagi organisasi. Tahapan Pembuatan Rancangan PP Berikut disajikan tahapan pembuatan Rancangan PP. 1. Memahami alat-alat analisis Penguasaan alat analisis akan sangat membantu dalam menyusun rancangan PP, terutama dalam mengidentifikasi, menganalisis, dan menentukan solusi inovatif. Penguasaan alat analisis juga bermanfaat bagi peserta untuk menyelesaikan masalah-masalah di kantor, dan juga untuk menyelesaikan kasus pada waktu peserta mengikuti assessment. Teknik Analisis disajikan dalam mata diklat Diagnotic Reading yang disampaikan pada akhir tahap ke 1 selama 2 hari (18 Jamlat @ 45 menit). Mata diklat ini diawali dengan talk show oleh nara sumber dari praktisi, pejabat, dan profesional yang dipandang mempunyai pengalaman yang relevan, selama 3 jamlat. Kemudian dilanjutkan dengan pelajaran oleh fasilitator, diawali dengan diskusi / review talk show. Materi pelajaran ini meliputi teknik-teknik yang diperlukan untuk mengidentifikasi permasalahan, menguji apakah komponen-komponen dalam organisasi berfungsi dengan baik, dan apakah terdapat hubungan sinergis antar komponen dalam organisasi tersebut. Teknik-teknik analisis tersebut adalah Causal Map, Fishbone, SWOT, Force Field Analisis (FFA), Leavitt’s Model, Open Systems Theory, Mc Kensey 7 S Framework , dan masih banyak lagi. Dalam membuat PP peserta diberi kebebasan untuk menggunakan salah satu alat analisis yang telah dipelajari di kelas. Pada umumya peserta memilih diagram Fishbone, oleh karena diagram fishbone sederhana, mudah diketahui hubungan antara masalah dengan faktor-faktor yang mempengaruhi. Disamping itu dengan diagram Fishbone dapat dihasilkan identifikasi permasalahan yang lengkap. 1. Menentukan area organisasi yang bermasalah Masalah dapat didefinisikan sebagai kesenjangan antara keinginan dengan realisasi. Keingingan dituangkan dalam bentuk rencana, target, SOP, peraturan, kebijakan bahkan harapan stakeholders. Kadangkala, capaian kinerja telah melampaui target dan masih terdapat potensi yang dapat direalisasikan. Kondisi tersebut dapat disebut masalah, oleh karena kondisi tersebut akan dapat memberikan manfaat jika dilakukan upaya-upaya sebagai solusi untuk merealisasikan potensi tersebut. Hal ini terjadi manakala capaian kinerja telah dapat tercapai dan masih terdapat peluang untuk meningkatkan. Area organisasi yang bermasalah adalah masalah output atau kinerja. Untuk memudahkan dalam menentukan area organisasi yang bermasalah dapat dilakukan dengan diskusi, sumbang saran, informasi dari pakar, stakeholders, media masa, observasi langsung di lapangan dan menganalisis laporan. Masalah klasik yang masih sering timbul adalah tidak tercapainya suatu target, terlambatnya penerbitan dokumen, dan kurang akuratnya / banyaknya kesalahan pada dokumen-dokumen tertentu yang diterbitkan, disebut area organisasi yang bermasalah yang dapat diangkat sebagai topik PP. 1. Mengidentifikasi Masalah Mengidentifikasi masalah merupakan upaya untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya masalah. Untuk memudahkan dalam mengidentifikasi masalah, dapat dilakukan dengan diskusi, sumbang saran dengan mengembangkan pertanyaan 5 W + 1 H, atau mengembangkan pertanyaan dari unsur-unsur manajemen, yaitu men, money (biaya/ anggaran), methods (sisdur/ SOP), materials(informasi), machines(sarpras) , dan teknologi. Juga dapat dikembangkan pertanyaan dari fungsi manajemen yaitu perencanan pengorgaganisasian, dan pengawasan. Misalnya fakta dilapangan menunjukkan bahwa realisasi penerimaan PNBP dibawah target, maka rumusan area organisasi yang bermasalah adalah:tidak tercapainya penerimaan PNBP, maka dapat diidentifikasi faktor-faktor yang mempengarui, misalnya apakah karena (men) petugasnya, pimpinannya?, lanjutkan dengan pertanyaan unsur manajemen lainnya. Jika pertanyaan dari unsur manajemen telah selesai, lanjutkan dengan pertanyaan dari fungsi manajemen dan fakrtor eksternal. Biasaya untuk lingkup PP eselon IV tidak banyak dipengaruhi oleh faktor eksternal. 1. Menganalisis masalah Analisis merupakan suatu uraian atau penjelasan, yaitu menguraikan faktor-faktor yang telah diidentifikasi tersebut di atas. Analisis dapat memuat pengertian, rincian, pembandingan, sebab akibat dan evaluasi atau penilaian suatu faktor. Berdasarkan hasil analisis disusun solusi inovatif untuk setiap vareabel, sehingga terdapat beberapa solusi inovatif yang akan dilaksanakan sebagai PP. 1. Menuangkan dalam rancangan PP Materi tersebut di atas dituangkan dalam bentuk tabel dalam rancangan yang telah disiapkan oleh penyelenggara. Oleh karena materi tersebut merupakan materi pokok rancangan, maka masih perlu dilengkapi dengan informasi lainnya misalnya latar belakang, tujuan, lingkup, stakeholders, dsb dan disajikan dengan urutan yang telah ditentutan. Rancangan tersebut dipresentasikan, diperbaiki sesuai masukan dan saran, dan dimintakan persetujuan coach. Selanjutnya peserta memasuki tahap ke 4 yaitu breakthrough II, kembali ke unit kerja masing-masing untuk melaksanakan rancangan PP selama 60 hari kerja. Implementasi Rancangan Proyek Perubahan (RPP) Pada breakthrough II peserta kembali ke unit kerja masing-masing selama 60 hari kerja untuk melaksanakan rencana PP. Dalam menyelesaikan PP ini diperlukan koordinasi antar anggota tim, mentor dan coach yang baik, agar jadwal kegiatan yang telah ditetapkan dapat dilaksanakan tepat waktu. Masing-masing anggota tim diberikan tugas yang jelas dan jadwal pelaksanaan yang jelas pula. Mentor bertugas untuk memberikan konsultasi, memfasilitasi pertemuan, membantu menyediakan anggaran, sarana / prasarana yang diperlukan, dan memberikan dukungan moril. Caoah bertugas untuk membimbing, mempelajari laporan mingguan perkembangan PP dan memberikan motivasi, komentar, saran. Peserta bertugas melaksanakan rancangan PP dan melaporkan perkembangannya kepada coach. Peserta juga bertugas untuk mengumpulkan dan mengadministrasikan bukti-bukti kegiatan terkait dengan pelaksanaan rancangan PP yang nantinya akan dilampirkan pada Laporan Pelaksanaan PP. Kesimpulan: 1. Pembuatan RPP diawali dengan menetapkan beberapa alternatif judul RPP, dengan berdiskusi dengan coach. 2. Peserta kembali ke unit kerja (breakthrough I) selama 5 hari kerja untuk membahas dan meminta persetujuan judul RPP kepada atasan sebagai mentor, dan meminta dukungan kepada mereka yang akan terlibat dalam pelaksanaan PP. 3. Peserta kembali ke kampus selama 18 hari kerja, dengan membawa Judul PP yang telah disetujui mentor. 4. Tugas selanjutnya adalah menyusun RPP. Dalam RPP antara lain mengidetifikasi, menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja, dan memilih solusi-solusi inovatif, sebagai intervensi perubahan. Rancangan tersebut diseminarkan dihadapan coach dan mentor. 5. Peserta kembali ke unit kerja (breakthrough II) selama 60 hari kerja dengan membawa rancangan PP untuk dilaksanakan. Pada proses pelaksanaan peserta melaporkan perkembangan PP kepada coach setiap minggu, dan menyusun Laporan Pelaksanaan PP beserta lampirannya. Peserta kembali ke kampus. 6. Peserta berada di kampus selama 2 hari kerja untuk menyajikan keberhasilan PP dalam seminar dihadiri oleh coach, mentor, dan penguji, dan diakhiri dengan evaluasi kepemimpinan. Saran Tulisan ini di harapkan agar dapat memberikan acuan dan manfaat bagi calon peserta Diklatpim Tingkat IV Kementerian Agama dan bagi pembaca pada umumnya. Daftar Pustaka Balai Diklat Kepemimpinan 2015. Pedoman Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat IV. Balai Diklat Kepemimpinan 2015. Panduan Penyusunan Rancangan Proyek Perubahan Diklatpim Tingkat IV. Lembaga Administrasi Negara, 2013. Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Nomor 13 Tahun 2013 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV Lembaga Administrasi Negara, 2014. Bahan Ajar TOF Diklatpim Tingkat IV. Posted in Artikel Ilmiah (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/category/artikel-ilmiah/) « RENCANA PROYEK PERUBAHAN (RPP) PIM TK IV (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/rencana-proyek-perubahan-rpp-pim-tk-iv-2/) PENGEMBANGAN PEGAWAI DALAM KERANGKA MANAGEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/pengembangan-pegawai-dalam-kerangka-managemen-sumberdaya-manusia/) » You can leave a response (#respond), or trackback (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/rencana-proyek-perubahan-rpp-pim-tk-iv/trackback/) from your own site.

Leave a Reply Name (required) Mail (will not be published) (required) Website

Submit Comment

Temukan kami di Facebook Balai Diklat Keagam… 863 suka

Sukai Halaman

Bagikan

Jadilah orang pertama yang menyukai ini.

Silahkan Follow kami di Twitter

Tweets by @bdk_plg Diklat Agama Plg Retweeted BELA ISLAM @akhi_yansyah Wah....sering² buat kayak gini min, izin dimuat dimajalah @bdk_plg Jan 7, 2017

Diklat Agama Plg Retweeted BLDK Kemenag RI @BLDK_kemenagRI

Tim produksi Vidpro Balitbangdiklat berfoto bersama Menteri @lukmansaifuddin usai Embed View on Twitter syuting video profile. Tks, Pak!

Komentar

Guest http:// Message

Shout

Guest 180 pengin ikut Diklat hehe, 21.09.2017 14:34:07 Guest 114 ass. mau tanya pak, admin BDK tuk kemenag seluma siapa ya? 30.09.2017 11:42:52 Admin BDK @Parnadi Penyuluh: kami memanggil peserta berdasarkan kuota tidak lagi memanggil nama, silahkan hubungi Satker Saudara jika ingin konfirmasi lebih lanjut tentang nama yang sama dikirim berulang-ulang diklat. Kita sudah online untuk pemanggilan dan registrasi peserta melalui aplikasi SIMdiklat dan setiap satker ada adminnya..silahkan Bapak hubungi Satker Bapak..Terima Kasih 14.08.2017 14:04:47 Parnadi Penyuluh salam: mau tanya kenapa di wilayah saya pemanggilan diklat tidak transparan, kok yang datang yang itu itu saja, kalo memang harus bayar ok ga masalah, coba pihak BDK cek sendiri DI FILE ARSIPNYA dalam setahun lebih ini nama yang sama yang BERKALI KALI ikut diklat yang sama pula..biar tidak dibilang hoaks.makasih..SAL AM REVOLUSI MENTAL 30.07.2017 04:13:28 Admin BDK Palembang liat dibawah judul aja :) 23.05.2017 13:49:26 Guest 103 mau tanya, admin webste siapa ya? 19.05.2017 10:49:43 Admin BDK Palembang Untuk wilayah kerja BDK Palembang, yang ingin meminta diklat terutama Diklat Di Tempat Kerja (DDTK) wilayah Sumsel, Bengkulu, Lampung dan Kep. Babel, silahkan mengajukannya ke Kanwil Kemenag di daerah bersangkutan, lalu dikirim atau diajukan ke BDK Palembang, agar setiap DDTK sesuai dengan kebutuhan daerah masing-masing. 16.03.2017 15:52:33 Guest 114 Diklat guru penjas kapan? 14.03.2017 21:08:49 Guest 112 assalamualaikum.. maaf sampai kapan waktunya penundaan sttpp prajab angkatan V sd XVI, mhon infonya 17.01.2017 08:43:19 kota resep puding coklat #kota-resep 15.01.2017 22:20:37 bizarman aslkm,mohon adakan diklat khusus tenaga teknis diseksi pendidikan madrasah kab/kota.wslm 10.01.2017 15:48:34 Admin BDK Palembang Mari kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. 19.11.2016 08:31:55 Admin BDK Palembang BDK Palembang berkomitmen untuk ikut andil dalam Revolusi Mental bagi Aparatur Sipil Negara. 15.11.2016 14:59:42 Admin BDK Palembang Prajabatan Gol. II K1/K2 ada 2 angkatan, tanggal 30 nopember s.d. 5 Desember 2016, angkatan pertama 40 peserta dan angkatan kedua 39 Peserta. Silahkan cek nama anda di Humas BDk Palembang 0711 445279. Terima Kasih. 08.11.2016 12:56:17 Admin BDK Palembang Diklat Prajab Gol. III Reguler Akt. II Tanggal 14 Nopember s.d. 16 Desember 2016. Dengan Rincian 14 s.d. 29 Nopember 2016 bersifat ON (dalam Kampus) tanggal 30 Nopember s.d. 14 Desember 2016 bersifat OFF (luar Kampus) tanggal 15 s.d. 16 Shout (http://shoutbox.widget.me)bo (http://shoutbox-tutorials.blogspot.com)x (http://www.youtube.com/watch?v=4IBqLxtAbs0)

Daftar Download Hacked By SangPujaan

56 downloads



8.04 KB

Download (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/?wpdmdl=4193)

PANGGILAN DIKLAT 28 SEPT 2017

290 downloads



1.25 MB

Download (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/?wpdmdl=4066)

LAPORAN PROYEK PERUBAHAN DIKLATPIM IV ANGKATAN XXIV TAHUN 2016

178 downloads



858.12 KB

Download (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/?wpdmdl=4050)

LAPORAN PROYEK PERUBAHAN DIKLATPIM IV ANGKATAN XXV

185 downloads



1.03 MB

Download (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/?wpdmdl=4049)

ARTIKEL ILMIAH PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS INTERNET (E-LEARNING) (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/penerapan-media-pembelajaran-berbasis-internet-e-learning/) PENDIDIKAN & PELATIHAN IBARAT AIR KEHIDUPAN (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/pendidikan-pelatihan-ibarat-air-kehidupan/) PENGEMBANGAN SUMBER DAYA APARATUR MELALUI REVOLUSI MENTAL (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/pengembangan-sumber-daya-aparatur-melalui-revolusi-mental/) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/penerapan-model-pembelajaran-berbasis-masalah/) PENTINGNYA EFEKTIVITAS, EFISIENSI, INOVASI, DAN MUTU PENYELENGGARAAN PEMERINTAH (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/pentingnya-efektivitas-efisiensi-inovasi-dan-mutupenyelenggaraan-pemerintah/)

MAKSUD DAN TUJUAN MANAJEMEN SDM (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/maksud-dan-tujuan-manajemen-sdm/) PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA MELALUI PENDEKATAN BERBASIS GENRE (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/peningkatan-kemampuan-menulis-siswa-melaluipendekatan-berbasis-genre/)

PERAN ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/peran-orang-tua-dalam-pendidikan-anak-usia-dini/) TEKNIK ICE BREAKING (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/teknik-ice-breaking/) PELAKSANAAN PERKAWINAN MELALUI WALI HAKIM (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/pelaksanaan-perkawinan-melalui-wali-hakim/) MENGAKHIRI KELAS YANG MENGESANKAN (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/mengakhiri-kelas-yang-mengesankan/) UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN SPIRITUAL (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/upaya-meningkatkan-kecerdasan-spiritual/) KONFLIK , ETNIS DAN DISINTEGRITAS (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/konflik-etnis-dan-disintegritas-2/) Team Work dan Kepemimpinan (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/tulisan_yansyah4_2017-2/) PERAN DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN DALAM KELANGSUNGAN ORGANISASI (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/peran-dan-fungsi-kepemimpinan-dalam-kelangsungan-organisasi/) BUDAYA RESISTENSI SISWA TERHADAP PENDISIPLINAN SISTEM SEKOLAH (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/budaya-resistensi-siswa-terhadap-pendisiplinan-sistem-sekolah/) AL-QUR’AN SEBAGAI LANDASAN HUKUM DALAM KEHIDUPAN SEORANG MUSLIM (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/al-quran-sebagai-landasan-hukum-dalam-kehidupan-seorangmuslim/)

Pembelajaran IPA Terpadu di Alam Terbuka Tingkat Madrasah Tsanawiyah (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/pembelajaran-ipa-terpadu-di-alam-terbuka-tingkat-madrasah-tsanawiyah/) KEBERADAAN BAHASA GAUL MEMPENGARUHI EKSISTENSI BAHASA INDONESIA (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/keberadaan-bahasa-gaul-mempengaruhi-eksistensi-bahasaindonesia-2/)

SERBA SERBI HAJI DAN UMRAH (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/serba-serbi-haji-dan-umrah-2/) PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI INDONESIA DALAM PERPEKTIF ALQURAN (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/pendidikan-multikultural-di-indonesia-dalam-perpektif-alquran/) PENGEMBANGAN PEGAWAI DALAM KERANGKA MANAGEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/pengembangan-pegawai-dalam-kerangka-managemensumber-daya-manusia/)

RENCANA PROYEK PERUBAHAN (RPP) PIM TK IV (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/rencana-proyek-perubahan-rpp-pim-tk-iv/) RENCANA PROYEK PERUBAHAN (RPP) PIM TK IV (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/rencana-proyek-perubahan-rpp-pim-tk-iv-2/) MENERAPKAN PENGAJARAN BERBASIS INQUIRY PADA MAPEL IPA DI SMP (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/menerapkan-pengajaran-berbasis-inquiry-pada-mapel-ipa-di-smp/) SISTEMATIKA PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/sistematika-penulisan-karya-tulis-ilmiah/) WAKAF DAN PERMASALAHANNYA (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/wakaf-dan-permasalahannya/) KOMPETENSI GURU PROFESIONAL (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/kompetensi-guru-profesional/) PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING (PjBL) (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/penerapan-model-project-based-learning-pjbl/) Manajemen dan Kepemimpinan (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/tulisan_yansyah3_2017/) Lihat Artikel Lainnya... (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/category/artikel-ilmiah/)

Galeri Poto (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/wp-content/gallery/rakor-baru/WhatsApp-Image-2017-07-18-at-11.27.46.jpeg) (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/wpcontent/gallery/rakor-baru/WhatsApp-Image-2017-07-18-at-11.28.37.jpeg) (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/wp-content/gallery/rakor-baru/WhatsAppImage-2017-07-18-at-11.31.38.jpeg) (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/wp-content/gallery/rakor-baru/WhatsApp-Image-2017-07-18-at11.31.40.jpeg) (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/wp-content/gallery/rakor-baru/WhatsApp-Image-2017-07-18-at11.31.41.jpeg) (https://bdkpalembang.kemenag.go.id/wp-content/gallery/rakor-baru/WhatsApp-Image-2017-07-18at-11.31.42.jpeg)

Slideshow

Copyright © Website BDK Palembang (https://bdkpalembang.kemenag.go.id) - Balai Diklat Keagamaan Palembang - Powered by Yansyah 2012 Best Electronic Cigarette (http://www.electroniccigarettereviewblog.org/), Hostgator Promo (http://phpweby.com/hostgator_coupon.php), VPS (http://www.vpshostings.net/), Free Wordpress Themes (http://www.mywpthemesite.com/)

Smile Life

When life gives you a hundred reasons to cry, show life that you have a thousand reasons to smile

Get in touch

© Copyright 2015 - 2024 PDFFOX.COM - All rights reserved.