[REVIEW] Wardah Hydrating Aloe Vera Gel - What Indira Loves [PDF]

May 9, 2016 - Waktu paketnya sampai ke rumah, aku baru sadar kalau gak ada plastic seal gitu, di bagian mulut tube-nya g

4 downloads 13 Views 6MB Size

Recommend Stories


Aloe Vera Gel(15)
Don't watch the clock, do what it does. Keep Going. Sam Levenson

Aloe Vera Gel bebible Sivera
We can't help everyone, but everyone can help someone. Ronald Reagan

Commercial Extraction of Gel from Aloe vera
Sorrow prepares you for joy. It violently sweeps everything out of your house, so that new joy can find

Aloe vera
If you want to become full, let yourself be empty. Lao Tzu

Aloe vera
At the end of your life, you will never regret not having passed one more test, not winning one more

Aloe vera
Courage doesn't always roar. Sometimes courage is the quiet voice at the end of the day saying, "I will

Aloe vera
When you talk, you are only repeating what you already know. But if you listen, you may learn something

Aloe vera
This being human is a guest house. Every morning is a new arrival. A joy, a depression, a meanness,

ALOE VERA
Live as if you were to die tomorrow. Learn as if you were to live forever. Mahatma Gandhi

Aloe vera
Don't fear change. The surprise is the only way to new discoveries. Be playful! Gordana Biernat

Idea Transcript


Select Language Powered by

Translate

Hi all! It’s me Indira and welcome (back) to my blog.

Aku sebelumnya belum pernah coba skincare dari brand Wardah, kalau untuk make up nya aku sudah coba beberapa. Alasan aku gak mencobanya dari dulu karena banyak beberapa orang yang aku kenal yang mencoba skincare nya Wardah ini reaksinya cukup kurang menyenangkan ke kulit mereka, kebanyakan (ngg, lebih tepatnya 4 orang sih) pada bilang terasa panas ke kulit. Itulah alasan kuat aku gak coba skincare nya Wardah dari dulu. Karena jujur aja ya, agak heran campur bingung gitu waktu bilang kulit mereka terasa panas. Karena sejauh ini, kalaupun gak cocok sama skincare atau suatu produk reaksi selain jerawatan yang pernah aku rasain iitu kulit jadi merah dan gatal-gatal, gak kebayang deh yang dimaksud panas oleh mereka itu gimana.

Email address...

Pertama kali lihat Wardah Hydrating Aloe Vera Gel ini di supermarket dekat rumah, waktu ngelihat produk ini reaksinya cuma ‘oooh’ sambil ngangguk-ngangguk gitu karena ngelihat warna packagingnya yang terkesan fresh. Tapi waktu itu aku belum tertarik untuk beli, karena pelembab yang aku punya masih bagus hasilnya di kulit aku. Sampai beberapa bulan yang lalu, produk-produk skincare yang aku pakai terasa kurang memuaskan lagi hasilnya makanya aku mulai coba ganti beberapa produk skincare, termasuk untuk pelembab.

[Read : Pixy Radiant Finish Lightening Cream Spotcare Beauty]

t t

Netto : 100ml BPOM : NA18140104143 Where to buy : Offline: Wardah Store, Guardian, Watsons, Carefour. Online: Sociolla* (use SBNLAH14 when checkout at Sociolla*, to get Rp 50.000 off with minimum purchase Rp 250.000). Untuk yang sudah baca sebelumnya aku beli Wardah Hydrating Aloe Vera Gel ini waktu dapat voucher dari Sociolla dari partnership yang berjalan, untuk harganya setelah aku cek ke supermarket di dekat rumah memang sama. Waktu paketnya sampai ke rumah, aku baru sadar kalau gak ada plastic seal gitu, di bagian mulut tube-nya gak ada segelnya juga. Wah bisa dibilang bahaya ya, karena kalau beli produk ini di store yang gak ada testernya gak ketahuan kan kalau itu udah ada yang coba isinya walaupun sedikit. [Read : Unboxing Sociolla Freebies – February]

Ingredients : Aqua, Aloe Barbadensis (Aloe Vera) Leaf Extract, Beta-Glucan, Glycerin, Butylene Glycol, Propylene Glycol, Biosaccharide Gum-1, Phenoxyethanol, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil, Trideceth-9, Acrylates/C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, Triethanolamine, 1,2 Hexanediol, Caprylyl Glycol, Glyceryl Polyacrylate, Allantoin, Disodium EDTA, Ethylhexylglycerin, Fragrance, Polysorbate 20



Bisa dilihat dari informasi yang tertulis di packaging-nya, produk ini di rekomendasikan untuk yang memiliki kulit kering selain itu multifungsi juga seperti bisa menghidrasi kulit, memberikan efek dingin ke kulit dan bisa dipakai ke kulit yang memerah akibat terkena sinar matahari, ada juga yang pakai ini di rambut dan banyak lagi. Setahu aku ini bisa di pakai di semua anggota tubuh, tapi aku pakai ini cuma di muka, untuk tubuh aku pakai produk lain. Kulit muka aku memang gak kering semua, karena jenis kulit aku kombinasi (keringberminyak). Di bagian yang berminyak itu sering dehidrasi parah lebih tepatnya di bagian hidung, aku ulang ya, parah.

Seperti yang sudah aku tulis di paragraph sebelumnya, kemasannya berbentuk tube dengan warna kemasan yang menurut aku segar dan transparan. Jadi, bisa siap-siap buat ngestock kalau dirasa sudah mau habis. Isinya memang gak penuh banget sampai ujung, tapi aku sudah pakai ini 2 bulan lebih isinya masih tersisa setengah seperti terlihat di foto. Oh ya, tutup nya yang flip top itu ada bunyi ‘tek’-nya kalau udah rapat, so make sure udah terdengar bunyi gitu waktu di tutup. Biar kalau mau dibawa isinya gak tiba-tiba beleber di dalam tas, tapi menurut aku ini lumayan besar dan makan tepat untuk dibawa-bawa.

Gel ini gak berwarna memiliki wangi yang menurut aku gak menyengat, lagipula wanginya cepat menghilang gak sampai hitungan menit. Ya maklumlah karena di ingredients juga tertulis ada fragrance. Fragrance nya tertulis nya hampir di bagian akhir sih. Aku pernah baca semakin posisi di ingredients list ada di belakang berarti semakin sedikit persentasenya dalam produk itu. Untuk yang paham tentang ini mungkin bisa bantu menjelaskan entah benar atau salah di komentar ya! ^_^ Untuk teksturnya sendiri ya seperti gel pada umumnya, kalau dari beberapa produk gel lain yang pernah aku coba sebelumya, ini terasa lebih thick. Apakah gel nya sama atau mirip dengan lidah buaya yang asli? Sorry, tak taulah aku, belum pernah pegang isinya lidah buaya cuma pernah pegang bagian luar doang. Foto di bawah ini, gel nya cukup buat kedua paha aku yang diameternya gak perlu ditanya deh, a little goes super long way.

Aku pakai ini biasanya di pagi dan malam hari. Oke, aku akui gak selalu rutin setiap hari pakai ini di waktu pagi dan malam. Terkadang cuma aku pakai waktu pagi atau malam, ya kalau lagi rajin aku pakai ini bisa pagi dan malam. Kalau di pagi hari aku biasa pakai setelah toner di lanjut sunscreen karena gak ada kandungan SPF nya. Waktu malam aku juga pakai ini setelah toner. Pertama kali pakai ini waktu gel ini nempel ke muka aku gak ngerasa ada cooling sensation seperti yang ada di gambar tube bagian belakang. Yang aku rasain pada saat itu : lengket, menyerapnya lama lebih dari 30 menit. Udah duduk depan kipas di arahin ke muka juga gak ngaruh buat bikin cepat meresap. 30 menit lebih itu bukan perkiraan ya, aku pasang stopwatch di hp dan terasa banget lengketnya waktu belum menyerap itu, yang paling ngebetein sih terasa gerah di kulitnya. Sebenarnya bukan cuma rasa gerah, ada rasa lain yang aku gak tau itu namanya apa dan rasanya gak enak, tapi bukan rasa panas seperti yang teman-teman aku bilang. Meskipun begitu aku putuskan untuk terus pakai karena gak menyebabkan kemerahan atau gatal, aku anggap itu sebagai masa penyesuaian. Reaksi terasa gerah di kulit dan lama menyerap itu terus terasa sampai seminggu pemakaian. . . . . . Terus apa aku lanjut pakai? “Setdah, ini titik titik titik titik titik nambahin panjang post nya aja -_-.“ . . . . . Pas banget nih setelah seminggu pemakaian lebih cepat meresap di kulit aku. Ya hitungannya kira-kira 5 menit sih meresapnya, tapi yang bikin aku senang itu rasa gerah dan rasa gak enak yang gak bisa aku jelaskan sebelumnya udah gak terasa. Kelihatan banget di bagian yang biasanya kering itu terlihat lebih bagus tekstur kulitnya, terus pemakaian produk yang liquid (bb cream, cc cream, dd cream, foundation dan lain-lain) setelahnya jadi lebih gampang di blend.

RATING : 4/5 Overall, aku suka ya sama produk ini setelah masa penyesuaian itu berlalu hahah. Untuk cooling sensation yang terasa setelah masa penyesuaian itu, menurut aku gak terlalu yang wah banget efeknya. Kebanyakan review yang habis aku baca sih gak ada yang mengalami masa penyesuaian seperti aku, jadi mungkin ini cuma di aku aja. Ya bagus sih kalau emang gak terasa, soalnya aku juga hampir menyerah waktu masa-masa itu. Berdasarkan aku pakai ini selama 2 bulan lebih cocok nih sepertinya buat yang kulit nya kering dan dehidrasi karena buat pemakaian produk sesudahnya jadi gampang di blend. Well, I can’t guarantee so try it by yourself! What I Like : + Easy to find + Cheap + Transparent packaging + Not strong scent + A little goes super long way + Moisturizing + Hydrating + Multitasking What I Dislike : - Bulky - I hate the side effect I feel during adaptation time

Produk ini dan produk Wardah lainnya bisa dibeli di Sociolla. Pakai kode SBNLAH14 untuk dapat potongan Rp 50.000 dengan minimal pembelanjaan Rp 250.000, keterangan lebih lengkap bisa cek disini.

Thank you very much for reading and I hope you liked this review!

Follow me on : twitter // instagram // google plus // bloglovin // facebook [email protected]



Õ

Enter your comment...

Comment as: Google Account

Publish



Preview

Submit

Smile Life

When life gives you a hundred reasons to cry, show life that you have a thousand reasons to smile

Get in touch

© Copyright 2015 - 2024 PDFFOX.COM - All rights reserved.